MANGKU SAKTI
Air Terjun Berbelerang di Kaki Rinjani dengan Tebing
Bebatuan yang Menakjubkan
Nuriadi-Wisata Alam Lombok-Ketapang, 10/11/2014
| 08:03 WITA
Mangku Sakti merupakan salah satu air terjun yang terdapat di
kaki gunung Rinjani. Tepatnya berada di dusun Sajang, desa Sajang, kecamatan
Sembalun, kabupaten Lombok Timur, NTB. Aliran air Mangku Sakti ini berasal dari
aliran Kokoq Puteq (Sungai Putih)
yang bersumber langsung dari Segara Anak
(Danau yang terdapat di Gunung Rinjani).
Air terjun ini memiliki kandungan belerang
sehingga warna airnya agak putih kehijaun. Dengan adanya kandungan belerang ini
maka airnya dapat digunakan untuk menyembuhkan bebagai macam penyakit kulit.
Ketinggian air terjun
ini mencapai 30 meter dengan diameter terjunan yang cukup lebar. Kolamnya cukup
dalam dan luas. Yang sangat menakjubkan dari air terjun ini adalah tebing
bebatuan yang sangat indah.
Air terjun ini berjarak kurang lebih
175 km dari kota Mataram (Ibu Kota
Propinsi Nusa Tenggara Barat). Waktu
tempuh yang dibutuhkan sekitar 4 jam perjalanan.
Terdapat dua alternatif rute jalan
yang bisa dilalui melalui Kota Mataram. Rute pertama dengan melewati kawasan
Kabupaten Lombok Timur yaitu Mataram-Narmada-Mantang-Kopang-Terara-Sikur-Aikmel-Suwela-Sapit-Lemor-Sembalun
Bumbung-Sembalun Lawang-Sajang. Sedang rute kedua melewati jalur Kabupaten
Lombok Utara yaitu Mataram-Pusuk atau sepanjang jalan Pantai
Senggigi-Pemenang-Tanjung-Gondang-Selengan-Batu Gembung-Desa Senaru-Dasan
Grisak-Desa Sambiq Elen-Sajang.
Setelah tiba di Desa Sajang akan ditemui jalan tanah sekitar 4 km menuju air terjun. Sepanjang jalan ini Anda akan melintasi bangunan milik warga setempat ( yang berarsitertur Hindu), padang savana, dan kebun warga. Pada beberapa titik tertentu jalannya sangat terjal sehingga cukup meningkatkan adrenalin. Cukup banyak persimpangan jalan yang akan Anda temui, namun jangan takut tersesat karena disana sudah dipasang penunjuk arah. Diujung jalan ini terdapat sebuah warung kecil bertenda biru yang sekaligus merupakan tempat parkir terakhir. Untuk parkir Anda hanya harus membayar Rp 5000,- / motor.
Setelah tiba di Desa Sajang akan ditemui jalan tanah sekitar 4 km menuju air terjun. Sepanjang jalan ini Anda akan melintasi bangunan milik warga setempat ( yang berarsitertur Hindu), padang savana, dan kebun warga. Pada beberapa titik tertentu jalannya sangat terjal sehingga cukup meningkatkan adrenalin. Cukup banyak persimpangan jalan yang akan Anda temui, namun jangan takut tersesat karena disana sudah dipasang penunjuk arah. Diujung jalan ini terdapat sebuah warung kecil bertenda biru yang sekaligus merupakan tempat parkir terakhir. Untuk parkir Anda hanya harus membayar Rp 5000,- / motor.
Selanjutnya dari tempat parkir
perjalanan diteruskan dengan berjalan kaki selama kurang lebih 20 menit
melewati jalan setapak menurun, melewati bebatuan besar dan menelusuri aliran
sungai hingga tiba di lokasi air terjun.
Untuk Anda yang suka melompat ke air
dari ketinggian, air terjun ini adalah pilihan yang sangat tepat karena disana
Anda bisa melompat ke kolam air tejun dari tebing batu sebelah kiri air tejun.
Ketingiannya sekitar 10 meter dari permukaan kolam air terjun tersebut.
0 komentar: