SEKEPER
Air Terjun Tertinggi di
Lombok
Nuriadi - Wisata Air
Terjun Lombok – Ketapang, 8 Maret 2015 | 01:16 Wita
Ai Terjun Sekeper (Dok. Anonim) |
Treknya panjang dan
ekstrim. Sangat menguras tenaga dan memacu
adrenalin. Butuh waktu sekitar 3 jam jalan kaki untuk tiba di air terjun tertinggi di Lombok ini.
Lokasi & Aksebelitas
Air terjun dengan ketinggiaan sekitar 100 meter lebih ini berada di dusun Waker, Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, Propinsi Nusa Tenggara Barat. Air Terjun yang baru dibuka untuk umum ini berjarak sekitar 60 Km dari Kota Mataram. Rute yang dapat di tempuh yaitu Mataram-Pusuk-Pemenang-Tanjung-Santong-Dusun Waker atau Mataram-Senggigi-Pemenang-Tanjung-Santong-Dusun Waker. Jika menggunakan jalur Pusuk dengan kendaraan roda dua maupun roda empat dengan kecepatan normal, kita menghabiskan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Sedangkan jika lewat jalur Senggigi waktu tempuh yang dibutuhkan lebih lama.
Trek
Selanjutnya dari dusun Waker kita harus berjalan kaki selama 3 jam menuju air terjun. Setelah 20 menit berjalan kita akan menemukan checkpoint yang pertama, yaitu sebuah sungai yang di atasnya terdapat jembatan tua yang sudah rapuh.
Lokasi & Aksebelitas
Air terjun dengan ketinggiaan sekitar 100 meter lebih ini berada di dusun Waker, Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, Propinsi Nusa Tenggara Barat. Air Terjun yang baru dibuka untuk umum ini berjarak sekitar 60 Km dari Kota Mataram. Rute yang dapat di tempuh yaitu Mataram-Pusuk-Pemenang-Tanjung-Santong-Dusun Waker atau Mataram-Senggigi-Pemenang-Tanjung-Santong-Dusun Waker. Jika menggunakan jalur Pusuk dengan kendaraan roda dua maupun roda empat dengan kecepatan normal, kita menghabiskan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Sedangkan jika lewat jalur Senggigi waktu tempuh yang dibutuhkan lebih lama.
Trek
Selanjutnya dari dusun Waker kita harus berjalan kaki selama 3 jam menuju air terjun. Setelah 20 menit berjalan kita akan menemukan checkpoint yang pertama, yaitu sebuah sungai yang di atasnya terdapat jembatan tua yang sudah rapuh.
Jembatan Rapuh (Dok. Tim Temburun) |
Setelah melewati
sungai yang mengalir ke Tiu Teja ini, tersaji trek menanjak yang sangat
menguras stamina. Pengunjung sebaiknya beristirahat dahulu untuk mengumpulkan
tenaga agar dapat menaklukkan tanjakan tersebut.
Checkpoint yang ke dua yaitu Bunut Ngengkang (Beringin Ngankang). Pohon yang diperkirakan
berumur ratusan tahun ini terlihat seperti dua pohon. Akan tetapi setelah
diperhatikan lebih teliti ternyata pohon yang sangat tinggi ini hanya satu
pohon.
Kemudian kita akan
melewati trek yang agak datar. Pada trek
datar ini hutannya sudah cukup gundul akibat aktivitas pembalakan liar.
Seusai melewati hutan
Gundul dengan trek yang agak datar, kita akan melewati trek turunan kemudian
melewati trek datar lagi. Di trek yang sedikit datar ini ada sebuah mata air
tempat mengisi air minum.
Selanjutnya treknya
menanjak lagi sebelum kembali menemukan trek menurun dengan jurang di sisi
kanan. Di trek ini kita harus ekstra hat-hati. Jurangnya dalam, treknya sempit,
tempat pijakan kakinya sulit, dan kita hanya bisa pegangan pada pohon dan
akarnya. Ketika berjuang melewati jalur ekstrim tersebut suara air terjun
terdengar dari kejauhan. Hal itu bisa menjadi motivasi tersendiri untuk tidak
menyerah pada trek yang sulit ini.
Kemudian, dari
kejauhan kita sudah bisa melihat tingginya air terjun Sekeper ini. Tapi jangan
salah, perjuangan belum selesai. Kita masih harus berjalan sekitar setengah jam
lagi baru bisa benar-benar berada di dekat air terjun. Disarankan untuk tidak
terlalu girang dulu karena sudah bisa melihat dari kejauhan. Sebaiknya tetap
fokus pada tempat memijakkan kaki karena treknya masih cukup sulit dan licin.
Kita tidak perlu
menyusuri sungai untuk mendekat ke air terjun karena ada jalan setapak di sisi
kiri sungai tersebut. Pada ujung jalan setapak tersebut terdapat kolam yang
sangat tenang dengan air yang sangat jernih.
Jika debit airnya kecil, kita bisa lebih mendekat ke air terjun
tersebut dengan catatan tetap ekstra hati-hati karena kita harus melewati
bebatuan licin.
Tiket & Parkir:
Tiket
masuk Rp 3000/Pengunjung.
Sumbangan Lembaga Rp 20.000/Tim (Pungli)
Sumbangan Lembaga Rp 20.000/Tim (Pungli)
Parkir
Rp 5000 untuk roda dua
Fasilitas & Akomodasi
Fasilitas maupun akomodasi sangat belum memadai di tempat ini. Sebaiknya Anda membawa
makanan & tempat sampah sendiri. Selain itu disarankan juga untuk membawa
kain atau sarung. Kain atau sarung tersebut dapat Anda manfaatkan sebagai
pelindung saat mengganti pakain basah setelah mandi.
Always Keep Clean and Safety First!
Sepanjang jalan
setapak di dalam hutan menuju Sekeper ini terdapat banyak persimpangan yang menghadang.
Parahnya lagi belum ada tanda petunjuk arah sama sekali. Namun jangan khawatir,
jika Anda membutuhkan pemandu kami siap menjadi pemandu yang asyik untuk Anda. Kami siap pandu mulai dari Mataram.
Ingin kunjungi Air Terjun Sekeper?
Hubungi 081 90 700 8 100 | 085 33 77 83 413 (Leader Temburun)
Hubungi 081 90 700 8 100 | 085 33 77 83 413 (Leader Temburun)
E-mail:
adidevonk5189@gmai.lcom
Salam Temburun.. Salam
Pecinta Air Terjun..
ada pungli 20.000 meng atas namakan lembaga, dari blognya ya mas, itu smua sudah termasuk jasa antar kyaknya, adapun oknum yang mengatas namakan lembaga, mohon hubungi Lembaga Pengambangan dan Pengelolaan Wisata Desa Santong A/n Malkam Hadi ( Ketua LP2W ) Hp : 08175788395
BalasHapus